Dokumentasi dari Oki Hidayat
Dokumentasi dari Rahayu Oktaviani
Dokumentasi dari Wildlife Rescue Centre Jogja
Dokumentasi dari IUCN SSC IdSSG
Dokumentasi dari IUCN SSC IdSSG
berdasarkan Daftar Merah IUCN
Keanekaragaman Hayati Indonesia
Daftar Merah IUCN merupakan indikator penting bagi kelestarian keanekaragaman hayati seluruh dunia. Daftar ini merupakan suatu instrumen untuk menginformasikan dan mendorong aksi konservasi keanekaragaman hayati dan perubahan kebijakan, serta dibutuhkan untuk melindungi sumber daya alam yang kita perlukan untuk kelangsungan hidup manusia.
berdasarkan Status Konservasi Daftar Merah IUCN
Apa itu IUCN SSC IdSSG?
Indonesia Species Specialist Group (IdSSG) adalah sebuah kelompok ahli yang terdiri dari berbagai kelompok taksonomi dan disiplin ilmu yang mendukung pemerintah dan para pemangku kepentingan lainnya dalam upaya bersama untuk memulihkan penurunan jumlah spesies melalui pengambilan keputusan dan pengembangan kebijakan yang berbasis data.
Kegiatan Utama Kami
Penilaian Daftar Merah Nasional
Pengembangan Kapasitas dan Jejaring
Membangun Dukungan Publik untuk Keanekaragaman Hayati
Memfasilitasi Kolaborasi Nasional dan Internasional
Anggota Kami
143 anggota IUCN IdSSG
Mitra Kami
Berita
Prof. Mirza Dikari Kusrini, Co-chair IUCN IdSSG, mengawali acara dengan menekankan pentingnya penilaian status konservasi primata di Indonesia, dan berharap pertemuan ini sebagai langkah awal dalam penilaian spesies-spesies lainnya. Nunu Anugrah, Direktur KKHSG, membuka acara dan memberikan Perayaan dengan menyoroti acara ini sebagai bagian dari komitmen yang terbentuk dalam Kongres Spesies Dunia […]
Pada tanggal 1-2 Agustus 2024, Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati Spesies dan Genetik (KKHSG), Ditjen KSDAE Kementerian LHK didukung oleh IUCN SSC Indonesia Species Specialist Group (IdSSG) menyelenggarakan workshop perdana persiapan penilaian daftar merah nasional di Bogor […]
Pekan Keanekaragaman Hayati 2024 yang berlangsung pada tanggal 15-17 Mei 2024 di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, telah berhasil menarik perhatian lebih dari 7.000 partisipan yang mengikuti acara secara langsung maupun online […]
Sebagai salah satu negara dengan tingkat kekayaan spesies primata tertinggi (urutan ke-3 di dunia), Indonesia menjadi tuan rumah Asian Primates Simposium yang ke-9. Simposium ini berlangsung pada tanggal 23-27 November 2024 di Universitas Sumatra Utara, Medan dan diikuti oleh 295 partisipan dari 20 negara, dengan 54% di antaranya berasal dari Indonesia (Oktaviani dkk. 2024) [...]