Nurul Winarni saat ini merupakan ilmuwan peneliti di Pusat Penelitian Perubahan Iklim-Universitas Indonesia (RCCC-UI). Sebelum bergabung dengan RCCC-UI, Nurul Winarni telah bekerja sebagai ahli biologi lapangan selama bertahun-tahun dan terlibat dalam berbagai proyek penelitian lapangan, mulai dari pengamatan satwa buruan, burung, primata, hingga kupu-kupu, terutama di Lampung dan Buton, Sulawesi Tenggara. Lulusan Biologi dari FMIPA-UI, memiliki gelar magister dari Warnell School of Forest Resources, University of Georgia, dan meraih gelar Ph.D. dari Manchester Metropolitan University di Inggris. Penelitiannya berfokus pada dinamika populasi burung, ekologi komunitas burung dan kupu-kupu, khususnya mengenai dampak gangguan antropogenik terhadap komunitas burung dan kupu-kupu, serta mengevaluasi penggunaan burung dan kupu-kupu sebagai indikator gangguan. Ia juga tertarik pada pemantauan keanekaragaman hayati dan metodologi survei, serta desain dan analisis penelitian. Saat ini, ia adalah anggota dari Galliformes Specialist Group (GSG), Hornbill Specialist Group (HSG), dan Asian Songbird Trade Specialist Group (ASTSG). Dalam konteks perubahan iklim, ia telah mempelajari dampak perubahan iklim terhadap pola fenologi pohon hutan hujan tropis dan respons keanekaragaman hayati terhadap perubahan iklim. Ia juga merupakan pendiri KupuKita, sebuah platform online untuk pemantauan kupu-kupu perkotaan.